Senja di Bulan Penghabisan

Suatu senja di bulan-bulan penghabisan
Aku dan kamu pergi melarikan diri ke Tunjungan
Kala itu Surabaya baru saja diguyur hujan
Seakan semesta mendukung kita ke tempat pelarian

Bukan untuk dua jam film drama misteri,
Ku hanya ingin menghabiskan senja bersamamu, pujaan hati
Ku ikuti kemana pun kamu ingin pergi
Bak Ksatria yang loyal kepada sang Putri

Tawamu mengalihkan perhatianku dari cerita fiksi itu
Menyadarkanku betapa jatuhnya aku ke dalam pesonamu
Bayangmu, cara dudukmu, dan tawamu yang lepas selalu menggema dipikiranku
Seakan merobohkan dinding ketidaktulusan dan kekosongan dalam diriku

Ku ajak dirimu ke restoran Italia
Sebagai bentuk lain mengajakmu ke Eropa
Menghabiskan malam dengan obrolan ceria
Ketahuilah, kamu selalu membuatku bahagia

Di balik lensa itu terdapat dua mata penuh kasih sayang
Yang selau menawarkan kepedulian dan kedamaian
Yang selalu bisa menyejukkan hati dan pikiran
Seperti sinar bintang penjaga bumi yang terpantul oleh rembulan​.

- rukmanary

Comments

Popular Posts